5 Langkah Ternak Ikan Mas Koki yang Baik dan Benar
Ikan koki merupakan salah satu ikan hias yang banyak peminatnya. Karena tingginya minat orang terhadap ikan mas koki juga dapat menjadi peluang usaha ternak ikan mas koki. Nah, bila kamu tertarik untuk membuka usaha ternak ikan mas koki, inilah cara memulai usaha yang dapat kamu lakukan.
![]() |
Ikan Mas Koki |
1. Menyiapkan Tempat dan Menyiapkan Modal
Hal pertama yang wajib kamu lakukan adalah menyiapkan tempat atau kolam untuk berternak. Untuk ukurannya adalah 80 cm x 40 cm x 40 cm. Selain itu jangan lupa kamu juga wajib menyiapkan modal untuk usaha ternak ikan mas koki. Lalu berapakah modal yang harus disiapkan?
- Membuat kolam ternak Rp. 2.000.000
- bibit ikan mas koki Rp. 1.800.000
- Pompa air/water pump Rp. 330.000
- alat filter kolam ikan Rp. 100.000
- Jaring, terpal, dan selang Rp. 300.000
- Peralatan tambahan Rp. 500.000
Total modal yang harus kamu siapkan sekitar Rp. 5.030.000. Modal bisa banyak atau sedikit tergantung dari harga berbagai peralatan dan bibit ikan yang kamu cari. Modal bisa lebih sedikit jika kamu dapat harga alat yang murah.
2. Memilih Indukan Berkualitas
Indukan yang berkualitas, tentunya akan menghasilkan anakan yang berkualitas pula. Yang perlu dilakukan yaitu menentukan pilihan jenis ikan mas koki apakah yang akan dibudidayakan. Adapun ciri-ciri indukan berkualitas adalah sebagai berikut:
- Pilih ikan mas koki yang agresif dan tidak loyo.
- Memiliki warna yang cerah serta tidak terdapat bekas luka atau cacat fisik.
- Ikan dalam keadaan sehat, tidak sakit atau memiliki penyakit.
Langkah selanjutnya yang perlu kamu ketahui adakah perbedaan indukan ikan mas koki jantan dan betina
A. Indukan Jantan
- Sirip bintik-bintik putih pada bagian sisinya.
- Memiliki anus yang terlihat rata.
- Bentuk tubuhnya lebih ramping.
B. Indukan Betina
- Siripnya tidak berbintik
- Memiliki anus yang menonjol
- Bentuk tubuhnya bulat dibandingkan indukan jantan.
3. Proses Pemijahan Ikan Mas Koki
Selanjutnya adalah mengawinkan indukan jantan dan indukan betina, dengan cara sebagai berikut:
- Taruh indukan dalam aquarium dan jangan lupa tambahkan tanaman air seperti eceng gondok di dalamnya (fungsinya untuk memberi rasa nyaman waktu saat perkawinan dan sebagai tempat penyimpanan telurnya).
- 1 ekor ikan jantan, dapat mengawini sampai 2 ekor betina.
- Perlu diperhatikan pula bahwa nantinya, telur akan dikeluarkan oleh ikan mas koki betina dan dibuahi oleh ikan mas koki jantan, pembuahan seperti itu disebut pembuahan eksternal.
4. Perawatan Burayak
Telur ikan yang sudah dibuahi oleh pejantan, biasanya akan menetas menjadi larva sekitar 2 sampai 4 hari. Karena tidak semuanya akan menetas, untuk yang tidak berhasil menetas, alangkah baiknya diambil agar tidak mengotori aquarium. Setelah telur menetas, kamu tidak perlu memberi makan terlebih dahulu, sebab ternyata ikan memiliki cadangan makanan selama 3-4 hari.
Selanjutnya, burayak ikan sebaiknya diberi pakan berupa kuning telur rebus bisa telur ayam atau telur puyuh. Pada umur 14 hari berikan pakan cacing sutra yang disaring terlebih dahulu dan diberikan sedikit demi sedikit. Selain itu, kondisi air di aquarium perlu dijaga karena jika air diganti dapat mengakibatkan kematian masal pada burayak ikan mas koki.
5. Masa Panen dan Penjualan
Masa panen ikan mas koki adalah setelah umur 3-4 bulan dengan rata-rata berat sekitar 400-600 gram/ekor. Untuk memasarkannya, kamu bisa langsung menjualnya ke pengepul, penjual ikan eceran, atau ke pecinta ikan hias. Bisa juga memasarkanya secara online di medsos.
Penutup
Demikian cara memulai usaha ternak ikan mas koki yang baik dan benar. Pada dasarnya, usaha ini mempunyai peluang yang begitu menjanjikan . Yang paling penting adalah niat dan tekun dalam berusaha menuju kesuksesan dalam beternak ikan mas koki.
Posting Komentar untuk "5 Langkah Ternak Ikan Mas Koki yang Baik dan Benar"
Posting Komentar